Didalam sel darah merah terkadung hemoglobin dalam jumlah yang besar. Hemoglobin merupakan sebuah pigmen protein yang fungsinya mengikat oksigen yang di tampung didalam paru-paru. Selain mengikat oksigen, fungsi hemoglobin juga untuk mengangkut oksigen dan mendistribusikan ke seluruh bagian-bagian tubuh. Setelah mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh, akan terjadi proses pertukaran antara oksigen dengan karbondioksida, karbondioksida juga akan diikat dan diangkut oleh hemoglobin untuk dibawa ke jantung dan dialirkan kembali ke paru-paru untuk dibuang.
Fungsi Hemoglobin |
Fungsi Hemoglobin
Setiap sel dari darah merah terdapat 280 juta molekul dari hemoglobin, jumlah ini merupakn jumlah teel dari darah merah terdapat 280 juta molekul dari hemoglobin, jumlah ini merupakn jumlah terbesar dibandingkan molekul-molekul lain yang terkandung di dalam sel darah merah. Molekul yang terpenting didalam hemoglobin adalah molekul afinitas, molekul ini berperan penting dalam transportasi darah.
Dengan peranan dari molekul afinitas, hemoglobin dapat mengikat oksigen lebih banyak dari seharusnya, jadi saat hemoglobin mulai mengikat oksigen molekul afinitas akan meningkatkan jumlahnya untuk memaksimalkan mengikatan oksigen. Hemoglobin yang telah mengikat oksigen disebut dengan sebitan oksihemoglobin.
Hemoglobin inilah yang mempengaruhi warna merah dari darah. Saat hemoglobin telah menyelesaikan tugasnya untuk mendistribusikan oksigen ke bagian-bagain dalam tubuh, sel darah merah akan berubah warna menjadi gelap dan berwarna sedikit kebiruan. Hemoglobin akan mengangkut sejumlah karbondioksida saat akan kembali ke jantung dan akan dialirkan ke paru-paru untuk bertukar kembali dengan oksigen begitulah proses yang akan terjadi seterusnya. Hemoglobin yang terkandung di dalam sel darah merah, mengandung komponen yang heme merupakan suatu pigmen darah merah protoporfirin yang didalamnya terdapat kandungan zat besi, globin serta protein berwarna.
Fungsi Fibrinogen
Fungsi fibrinogen adalah membantu tubuh atau bagian yang mengalami pendarahan akibat luka dalam membekukan darah sehingga darah yang keluar akan berhenti. Fibrinogen merupakan suatu protein yang larut, dapat mengapung pada aliran darah. Saat tubuh mengalami pendarahan, fibrinogen akan pendarahan, fibrinogen akan berubah menjadi protein yang berserat padat yang nantinya menjadi bahan untuk penggumpalan darah.
Selain itu fibrinogen juga berfungsi untuk menjadi molekul yang membawa pesan agar menggkoordinasikan serta mengatur suatu respon apabila terjadi peradangan didalam tubuh. Setiap orang memerlukan fibrinogen. Misalnya homosistein, kolesterol, protein C-reaktif, dan molekul yang apabila berada pada tingkatan normal akan melakukan fungsinya dengan baik sesuai dengan yang diperlukan. Ketika tubuh seseorang membuat terlalu banyak fibrinogen, akan muncul beberapa masalah yang akan kita lihat terdapat hubungan dengan proses pembekuan darah.